adalah perkumpulan yang mempertemukan alumni Pondok Pesantren Cipasung dari segala kalangan pendidikan, profesi, strata sosial, dan ekonomi serta tidak dibatasi oleh angkatan alumnus.

Sabtu, 15 Desember 2012

BANYOLAN KETUM KAC SAAT PINDAH KE RUMAH DINAS

Suasana di ruang ‘ redaksi’ Majalah KAC di Palmerah barat, masih diliputi kesibukan lantaran printer untuk mencetak ‘dummi’ majalah tengah ‘ngadat’ .  Semmy Monthy yang dianggap ‘ ekspert’ dibidang IT tampak lesu.Berbagai jurus yang dipelajarinya ternyata tak mampu menaklukan sang printer. Dalam kekalutan tadi, Ida , alumni SMA Cipasung angkatan 79 yang tengah bertandang, mendapat telpon dari isteri Ketum KAC yang isinya mengundang semua alumni yang ada di rumah H. Zakaria, karena Ketum KAC ternyata akan pindahan rumah dari Jatinegara Baru ke Komplek Pati Kejagung , Lebak bulus. Setelah maghrib rombongan ‘Redaksi’ Majalah KAC berangkat ke alamat yang disebutkan tadi. Karena acaranya dimulai sehabis Maghrib,tentu saja ketika kami datang , acara sudah selesai dan hanya kebagian acara santap malam saja. Namun kekecewaan ‘Redaksi’ ternyata terobati ketika dalam acara santai , suasana keakraban mulai terasa malah gelak tawa terus membahana diruang keluarga Ketum KAC. “ Ada sebuah cerita “  tuan rumah langsung membuka penghangat suasana. Diceritakan oleh Ketum KAC, adalah sepasang suami isteri yang tengah berkunjung ke Tapos . Ketika dibawa melihat-lihat sapi unggulan oleh seorang dokter hewan sang dokter memperlihatkan keunggulan sapi di kandang no I.” Sapi ini kawin sehari sekali “ tutur sang dokter hewan. Sang  isteri langsung menyikut suaminya “ Tuh pak , sehari sekali dia kawin “ bisik isterinya , sang suami diam tak bersuara lantaran merasa ia kurang ‘ menyentuh’ isterinya bahkan sekali dalam seminggu pun tidak. Selanjutnya pasutri itu dibawa kekandang nomer II. “ Kalau sapi yang ini, sehari bisa kawin duakali “ tutur sang dokter hewan. Kembali sang isteri menyikut suaminya “ Tuh pa ,duakali sehari “ katanya. Kembali sang suami tertunduk lesu. Puncaknya, ketika dibawa ke kandang selanjutnya dan diceritakan kehebatan sapi unggulan yang bisa kawin sampai tigakali sehari, sang isteri menyikut suaminya lebih keras “ tiga kali tuh paaaaaa,tiga kaliiiii “ katanya tak lagi berbisik. Sang suami yang sudah kesal langsung bertanya pada dokter hewan tadi. “ Pa dokter, sapi-sapi yang hebat tadi,kawinnya Cuma pada satu betina saja ? “ kata sang suami yang langsung dijawab oleh dokter hewan tadi “ tentu saja tidak, sapi itu kawin dengan tiga sapi betina yang berbeda “ jawab dokter hewan. Sang suami langsung menyikut isterinya dan berkata dengan tegas “ Tuh maaaah, kawinnya sama tiga sapi betina yng berbeda, tigaaaaa  mah...bukan satu !!! “ sang isteri langsung merengut , diam  kemudian langsung hengkang meninggalkan sang suami dan dokter hewan sambil bersungut-sungut ! Itulah cerita Katum KAC pada malam pindah rumah. Cerita lainnya kita tunggu saja ya !!!!   (HRZ)

0 komentar: